Rabu, 30 April 2014

Meredam Suara Bising Menjalar ke Rumah



Meredam Suara Bising Menjalar ke Rumah

Memiliki rumah yang terletak di tepi jalan memang memiliki keistimewaan tersendiri, yaitu kemudahan akses ke fasilitas publik. Namun pada lain sisi, rumah di pinggir jalan juga menghadirkan persoalaan yang tak kalah serius. Yakni, kebisingan dari suara kendaraan yang lalu-lalang.

Kondisi tersebut tentunya dapat menggangu waktu istirahat Anda bersama keluarga. Rasa gelisah dapat muncul. Ingin pindah tempat tinggal, tapi keuangan belum memadai. Adakah solusi atas situasi tersebut?

Arsitek dari A Studio Architechts, Probo Hindarto mengungkapkan, pada dasarnya terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membentengi rumah dari kebisingan yang berasal dari aktivitas di jalan raya. Salah satunya, dengan membuat taman di luar rumah.

Menurut dia, selain membuat rumah asri dan hijau, keberadaan taman juga sangat efektif meminimalisir suara bising. Jenis tanaman yang dapat mengurangi suara bising, jelas Probo, adalah tanaman rambat yang berdaun kecil dan rapat.

"Apalagi jika rumah tersebut dikelilingi pagar besi, maka akan sangat baik jika menempatkan tanaman rambat di sekeliling pagar tersebut," ujar Probo saat diwawancarai Plasadana.com untuk Yahoo Indonesia.

Taman tersebut, kata dia, tidak harus luas. Meski hanya memiliki area yang sempit, Anda masih bisa memanfaatkannya untuk meredam suara bising. Tentu, asalkan mampu mengatur dan meletakan tanaman sesuai sumber bising di daerah yang paliing mengganggu.

"Misalnya, gangguan (suara bising) terasa di areal kamar tidur. Maka, tempatkanlah tanaman di sekitarnya," ungkap arsitek lulusan Universitas Brawijaya Malang itu.

Selain taman, lanjut dia, keberadaan kolam juga bisa menjadi solusi dalam mengatasi kebisingan di rumah Anda. Desain kolam yang paling cocok, ujarnya, kolam dengan desain air terjun mini. Pada kolam model ini, gelombang kebisingan lebih mudah diserap dan diredam.

"Suara gemericik dari air terjun buatan tersebut dapat mengalihkan perhatian dan pendengaran," jelasnya.

Cara lain, lanjut Probo, bisa menempatkan beragam furnitur dengan bahan yang empuk seperti karpet dan gorden tebal di seluruh bagian rumah. Gorden yang biasanya digunakan untuk menghindari masuknya sinar matahari ke dalam rumah, sebenarnya juga bisa dimanfaatkan untuk melindungi rumah dari polusi suara.

"Gorden dan karpet yang diletakkan di seluruh permukaan rumah, tidak hanya akan membuat rumah lebih nyaman melainkan juga akan berguna untuk meredam suara berisik," pungkasnya.

Sekarang, Anda tak perlu bingung lagi menghadapi suara bising kendaraan yang lalu lalang di luar rumah. Cukup lakukan langkah-langkah diatas, Anda pun bisa meredam kebisingan dan bisa beristirahat dengan tenang bersama keluarga.

Selasa, 22 April 2014

Kaos Jkt48, New Version







READY STOCK

J.DISTRO Proudly Present

KAOS JKT48,Putih type LGS (spertinya namanya itu :p )

01. Barang NEW
02. Sablon Rubber
03. Bahan Cotton Combed 24's, O neck
04. Sisa size L, dan XL
05. Bisa COD tp cuma sabtu minggu aja [kerja soalnya hehe], atau kirim2
06. harga 75rb
07. yang berminat bisa hub.0818 0635 8585
08. Bisa search kami di FB tomodachi J Distro

Posisi seller di Jakarta, COD(ketemuan) di matraman,Salemba,Klapa Gading,dan sekitarnya. 
Testimoni :

 

 

Terima kasih dan selamat berbelanja :)
*ada harga ada kualitas* 

kAOS JKT48 model IM3

J.DISTRO Proudly Present



STOK BARU...
KAOS JKT48,Putih,Un-official shirt JKT48

01. Barang NEW
02. Sablon Rubber
03. Bahan Cotton Combed 24's
04. Sisa size L.

05. Bisa COD tp cuma sabtu minggu aja [kerja soalnya hehe], atau kirim2
06. harga 75rb(putih)
07. yang berminat bisa hub.0818 0635 8585
08. FB: Tomodachi J DIstro. Model seperti yang di IM3


Posisi seller di Jakarta, COD(ketemuan) di matraman,Salemba,Klapa Gading,dan sekitarnya. 

Testimoni :






Kamis, 10 April 2014

Berinvestasi untuk Pemula



Berinvestasi untuk Pemula
Oleh Dwita Ariani | Yahoo News – Sel, 8 Apr 2014
Setelah membahas mengenai dasar membuat anggaran bulanan, waktunya kita naik kelas dengan bahasan mengenai investasi. Perlu diketahui, investasi baru bisa dimulai saat Anda sudah memiliki arus kas yang sehat dan telah memiliki dana cadangan.  Apabila masih negatif, maka “PR” Anda masih membuat anggaran agar punya cash flow sehat.

Pada dasarnya, investasi berbeda dengan menabung. Menabung berarti menyisihkan sebagian dana untuk disimpan, sementara investasi bertujuan untuk dikembangkan. Saat berbicara mengenai investasi, ada tiga hal yang menjadi elemen dasar, yaitu masa depan, risiko, dan pengembalian investasi (return on investment).

Masa Depan
Setiap investasi harus memiliki tujuan yang ingin dicapai di masa depan. Banyak yang bertanya kepada kami “Ke mana sebaiknya berinvestasi?” Maka kami pasti akan kembali bertanya, “Investasinya akan digunakan untuk apa dan kapan dibutuhkan?” Jawaban “Ya, untuk apa saja ..,” tidak berlaku bagi perencana keuangan independen. Tujuannya harus jelas. Uang tanpa tujuan adalah uang yang akan hilang dalam waktu secepatnya.

Berbicara masa depan, sangat penting memperhatikan masalah waktu saat berinvestasi. Sebab waktu merupakan pertimbangan yang sangat menentukan pilihan terhadap jenis instrumen investasi. Selain itu, semakin panjang jangka waktu yang tersisa untuk tujuan investasi, semakin ringan dalam menyisihkan besaran dana yang ditanam.

Risiko
Ada sebuah hukum yang berlaku dalam berinvestasi: “high risk, high return”. Semakin besar ekspektasi tingkat pengembalian investasi, maka semakin besar pula risikonya. Bagi saya, hukum ini tidak seratus persen benar. Mungkin Anda pernah mendengar, membaca atau bahkan mengalami hilangnya uang yang dialokasikan pada sebuah instrumen investasi yang menjanjikan imbal hasil besar.

Ada orang yang berkata bahwa investasi saham di pasar modal berisiko tinggi. Tapi bagi yang sudah terbiasa, bisa dapat untung besar dengan risiko minim.

Risiko bukan semata terletak pada instrumen investasi. Risiko terbesar pada sebuah investasi terletak  pada investor yang tidak memiliki pengetahuan atas produk investasi tersebut. “Life is about taking risks!” Yang bisa Anda lakukan adalah memperkecil risiko dengan menjadi investor yang cerdas, mengerti produk investasi Anda.
 
Return on Investment
Sebagai investor, saat Anda ditawari produk investasi, biasanya bertanya “Berapa yang akan saya dapatkan dari uang yang saya investasikan?” Tentu tujuan investasi untuk memperoleh keuntungan. Baik melalui keuntungan rutin (tambahan cash flow) atau lewat peningkatan nilai instrumen investasi itu sendiri, yang naik saat dijual kembali (capital gain).

Untuk mengetahui imbal investasi yang wajar dari sebuah produk, kita perlu membuat perbandingan produk dari berbagai data historis dan fundamental. Tapi kita tidak bisa membandingkan investasi yang tidak apple to apple atau tidak berimbang. Misalnya membandingkan investasi bisnis dengan deposito, karena berbagai macam hal memengaruhi risiko dalam bisnis.

Deposito yang biasanya menawarkan imbalan 4-5 persen setahun, bisa dijadikan perbandingan untuk menilai investasi. Jika ada tawaran investasi dengan imbalan 2 persen  per bulan, jangan asal terima. Anda perlu waspada dan mempelajari seluk-beluk investasi tersebut. Bagaimana mereka bisa memberikan imbalan yang begitu besar.

Dengan patokan imbal hasil deposito, Anda juga bisa membandingkan produk investasi yang Anda beli, apakah lebih baik dibandingkan deposito yang risikonya rendah.

Warren Buffet, investor terkemuka Amerika Serikat mengingatkan: “Never invest in something that u don’t understand. The biggest risk in investing your money is not knowing what you are invested in!”

Anda perlu pengetahuan yang mumpuni apabila ingin berinvestasi. Ingat, risiko terbesar investasi adalah saat kita tidak memiliki kontrol terhadap investasi kita dan tidak memiliki kecerdasan finansial  atau bisnis sama sekali. Investasi sangat penting jika ingin uang kita menang terhadap inflasi dan bekerja untuk kita. Investasikan waktu terlebih dulu untuk mempelajari profil diri kita dan profil produk investasi yang akan dipilih.